Monday, January 17, 2011

EA Pernah Tawar Pengembang Call Of Duty

Perombakan yang dialami Infinity Ward pada tahun 2010, kita tahu kalau kedua bekas bos Infinity Ward, Jason West dan Vince Zampela telah melahirkan nama baru Respawn Entertainment dan menandatangani kerjasama dengan EA. Namun, sebelum kesepakatan itu lahir, kedua pengembang yang namanya populer berkat kesuksesan Call of Duty: Modern Warfare ini kabarnya juga sempat mendapat tawaran senada dari pihak THQ. 

"Kami tinggal sedikit lagi dapat memperoleh Respawn," ungkap bos THQ Danny Bilson. Menurut pengakuan Bilson, ada satu poin yang tidak dapat THQ sepakati dari keinginan yang pasangan West-Zampella ajukan. Poin yang dimaksud adalah mengenai kepemilikan atas IP. West dan Zampella menginginkan kepemilikan yang sah atas IP apapun yang mereka ciptakan, namun THQ tampaknya tidak bisa mengabulkan keinginan tersebut. 

"Tanggung jawab saya kepada para pemegang saham, CEO dan perusahaan kami adalah untuk mendirikan suatu kepustakaan IP," ujar Bilson. Namun, hal itu nampaknya bertentangan dengan kemauan West dan Zampella yang memang mempermasalahkan kepemilikan sebagai hambatan yang pernah mereka alami dengan Activision. "Setelah apa yang baru saja kami lalui dengan Activision, memiliki IP yang akan kami ciptakan adalah sesuatu yang penting. Sayangnya, THQ tidak dapat menyetujui hal itu," konfirmasi Zampella. 

Akan tetapi, Electronic Arts rupanya dapat menjanjikan sesuatu yang keduanya inginkan. EA Partners akan memasarkan franchise apapun yang West dan Zampella buat, dengan kepemilikan yang resmi ada di tangan Respawn Entertainment.

0 komentar:

Post a Comment